5 Film Berbau Agama yang Dianggap Melecehkan!

5 Film Berbau Agama yang Dianggap Melecehkan!

Menerjemahkan Agama ke dalam sebuah karya seni berupa film bukanlah pekerjaan mudah. Tema ini tentu masih dianggap sensitif karena berhubungan dengan keyakinan. Jika tak teliti maka bisa jadi hal tersbeut dianggap sebagai sebuah pelecehan, penyesatan dan sebagainya. Kontroversi seperti itu juga menimpa beberapa film berikut :


The Exorcist
Film karya William Friedkin ini dibuat pada tahun 1973 berkisah tentang gadis cilik kesurupan. Kabar burung menyebutkan bahwa film dan proses produksi itu telah mendapat kutuk (menyusul kematian dan kecelakaan yang terjadi selama pembuatan film) menimbulkan kegemparan. Pihak gereja pun gusar ketika menyadari adanya adegan sang gadis melakukan masturbasi menggunakan kalung salib.

Submission
Sutradara Theo Van Gogh dan penulis feminis, Ayaan Hiris Ali berkolaborasi dalam film berdurasi 10 menit tentang perlakuan kasar terhadap empat karakter perempuan fiksi beragama Islam. Adegan-adegan yang menunjukkan para aktris telanjang mempertontonkan ayat-ayat Quran tertato di tubuh mereka menggoncang dunia Islam. Van Gogh akhirnya tewas dibunuh oleh seorang fundamentalis berdarah Belanda dan Moroko.

Water
"Water" adalah film bagian dari "Elements Trilogy." Setelah film pertamanya, "Api", diserang oleh kelompok India/Hindu konservatif, "Water" pun diunjuk rasa. Film ini bertutur tentang janda-janda di India pada akhir tahun 1930an yang memiliki dua pilihan yaitu menikahi iparnya, atau tinggal di pengungsian. Sehari sebelum film dibuat, 2000 pengunjuk rasa menghancurkan studio. Deepa Mehta terpaksa mengulangi proses di Sri Lanka dengan memakai judul baru (River Moon), namun tak sia-sia film itu berhasil masuk nominasi Film Berbahasa Asing Terbaik di Oscar tahun 2008.

The Last Temptation of Christ
Martin Scorsese kebagian sial. Filmnya, "The Last Temptation of Christ" dilarang tayang (dan masih berlaku di beberapa negara), disensor, dan diprotes, dan dibombardir dengan ancaman pada hari peluncurannya pada tahun 1988. Para penganut ajaran Kristen tak ingin menonton adegan Yesus (Willem Dafoe) meniduri Maria Magdalena (Barbara Hershey). Mereka juga tak ingin melihat Yesus menjadi manusia fana yang punya nafsu, rasa takut, dan keragu-raguan.

The Da Vinci Code
"The Da Vinci Code" punya banyak pembenci, terutama Gereja Katolik, yang menyangsikan akurasi paham teologi di film itu. Kaum gereja juga merasa terpojok karena dianggap menutup-nutupi isu tentang Maria Magdalena dan Cawan Suci. Awak produksi berjuang mendapatkan izin pengambilan gambar di tempat-tempat suci. Sementara itu, masyarakat luas meminta agar film itu dicabut dari peredaran.

Baca juga:

0 comments



Emoticon